Mengenal Transportation Management System untuk Logistik

Berbicara mengenai bidang logistik, Anda tidak akan bisa jauh dari transportation management system. Hal ini menjadi penopang kelancaran dalam hal distribusinya. Oleh karena itu, manajemen transportasi dan distribusi harus sudah terencana dan terorganisir dengan baik agar bisa memberi kontribusi terbaik bagi bisnis logistik Anda.

Dengan perencanaan serta manajemen yang baik, kompleksitas terkait shipping, serta berbagai tantangan lainnya akan lebih mudah diatasi. Oleh karenanya, kami hadirkan pembahasan mengenai apa itu sistem manajemen transportasi, khususnya manajemen transportasi logistik.

Apa Itu Transportation Management System?

Sebelum membahas lebih jauh tentang manfaat dari transportation management system (TMS) bagi bisnis logistik, Anda harus tahu terlebih dahulu definisinya.

Jadi, yang dimaksud dengan TMS atau manajemen transportasi adalah sebuah platform yang umumnya berbasis cloud. Platform ini dibuat dengan tujuan menyederhanakan kompleksitas proses pengiriman di bisnis logistik.

Dengan proses yang lebih praktis, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan juga efektivitas operasional kerja di bidang logistik. Ini tentu akan sangat menguntungkan bagi pemilik usaha, sekaligus memberi kepuasan bagi pelanggan karena pelayanan yang optimal.

Sistem transportasi memberikan kontribusi setidaknya 40% dari keseluruhan proses operasional bisnis logistik. Itulah mengapa, transportasi menjadi salah satu hal penting dalam sistem manajemen logistik terutama bagi kelancaran proses distribusi.

Bukan hanya itu, transportation management system juga mampu membantu mengatasi segala tantangan yang ada dalam bisnis tersebut. Berikut ini adalah beberapa hal yang kerap menjadi permasalahan atau tantangan di bisnis logistik.

Permasalahan yang Sering Terjadi pada Bisnis Logistik

Dengan perubahan perilaku masyarakat masa kini yang hobi berbelanja online, usaha logistik pun kian naik daun. Namun sayang, pada prosesnya justru ada banyak tantangan yang menjadi kendala bisnis ini.

Mulai dari pengiriman yang tidak tepat waktu, biaya mahal, kekurangan armada, sampai barang yang tidak sampai tujuan. Nah, di sinilah TMS atau transportation management system berfungsi. Memberi solusi tepat guna mengatasi berbagai kendala atau tantangan tersebut.

Proses pengelolaan logistik yang cukup kompleks dan dengan alur yang  cukup panjang, kerap kali membuat pelaku usaha hanya fokus pada kesuksesan operasional mereka. Kepuasan pelanggan dan kualitas pelayanan kerap terabaikan. Akhirnya, pelanggan kecewa dan beralih ke shipper lain. Usaha pun akhirnya akan collapse.

Anda selaku pemilik usaha tentu tidak ingin hal tersebut terjadi, bukan? Maka dari itu penting untuk mulai memahami apa itu transportation management system dan juga berbagai keuntungan yang Anda peroleh dengan menerapkannya.

Keuntungan Menggunakan TMS pada Bisnis Logistik

Sebenarnya, penerapan atau penggunaan transportation management system ini sudah merambah berbagai bidang usaha. Namun, kali ini kami fokus pada penerapannya di bidang logistik. Adapun keuntungan yang bisa didapat dengan menerapkan TMS pada bisnis logistik, antara lain:

1. Shipment Plan

Dengan menggunakan TMS pada bisnis logistik Anda, maka proses pengiriman akan jauh lebih terencana dan produktif. Artinya, perencanaan jauh lebih matang dan membuat rute pengiriman jauh lebih efisien, pengiriman bisa dilakukan ke lebih banyak tempat dengan waktu yang sama. Sumber daya yang ada, dipergunakan secara optimal.

2. Selling & Cost Engine

Oleh karena rute telah terencana secara optimal, otomatis memengaruhi penggunaan bahan bakar armada pengiriman. Dengan rute terbaik dan pemenuhan permintaan pelanggan sesuai jadwal pengiriman yang ada, maka Anda bisa lebih menghemat biaya bahan bakar serta tidak perlu menaikkan biaya pengiriman kepada pelanggan.

3. Optimum Transportation Mode (Vehicle Fill Rate)

Ketika Anda melihat fisik armada dan memperkirakan kapasitasnya berdasarkan perhitungan kasar beban juga dimensi barang, ada kemungkinan selisih ruang kosong. Namun dengan menggunakan platform sistem manajemen transportasi, hal ini bisa dihindari. Anda bisa memaksimalkan kapasitas muatan semua armada.

Dengan begitu, target pengiriman jauh lebih mudah tercapai, biaya yang dibebankan ke pelanggan juga bisa tidak terlalu besar. Barang juga dikirim dan sampai tujuan sesuai jadwal.

4. Optimization of Multiple Vendors

Keuntungan lain yang bisa Anda dapat dari penggunaan TMS ialah bisa meng-handle lebih banyak vendors atau pelanggan dalam satu waktu pengiriman. Itu dikarenakan pemaksimalan kapasitas armada dan perencanaan rute pengiriman yang efektif juga efisien.

5. Route Planning & Optimization

Jika pada shipment plan lebih pada perencanaan keseluruhan proses pengiriman, di route planning & optimization ini dibuat lebih detail lagi mengenai rute terpendek dan tersingkat. Mulai dari titik awal keberangkatan, arus lalu lintas, jarak tempuhnya, sampai dengan berat kendaraan.

Penggunaan TMS dapat membuat pemetaan pengiriman dengan berbagai pertimbangan, sehingga semua bisa berjalan lebih efektif serta efisien.

6. Digitization of Proof of Delivery

Memanfaatkan TMS, memungkinkan Anda juga pelanggan untuk melacak pengiriman. Anda bisa mengawasi kinerja bagian pengiriman, serta mengecek progress dari proses distribusi secara real time.

7. Double-Sided Invoices

Bukan hanya proses distribusinya saja yang terbantu dengan adanya TMS. Anda juga akan sangat terbantu mengenai tagihan biaya yang dibebankan ke pelanggan. Melalui sistem ini, Anda akan lebih mudah mengecek pemasukan sekaligus pengeluaran. Semua jadi lebih terkontrol dan mudah untuk ditelusuri.

Sangat banyak keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan menggunakan TMS atau Transportation Management System ini. Jadi, jangan tunda lagi! Segera tingkatkan efisiensi bisnis logistik Anda disini ! Dijamin pelanggan akan lebih puas, operasional usaha lancar, dan bisnis pun berkembang kian besar.

Tinggalkan komentar