Ikan tenggiri adalah hewan animalia yang masuk ke dalam keluarga scombridae. Ikan yang sering diperjualbelikan saat masih segar tersebut juga merupakan kerabat dari makarel, tongkol, tuna, dan kembung. Masyarakat Indonesia pasti sudah banyak yang tahu kalau Scomberomorini ini dapat diolah menjadi berbagai makanan, seperti siomay, ikan kering, dan yang paling terkenal di Indonesia adalah kerupuk tenggiri. Namun, apakah kalian tahu bagaimana sih ciri ciri ikan tenggiri? Yuk langsung saja simak penjelasannya.
Sering Diolah Menjadi Krupuk Inilah ciri ciri Ikan Tenggiri
1. Tubuh
Ciri yang pertama yaitu bentuk tubuh, ia memiliki bentuk tubuh yang panjang, memipih dan cukup kuat pada sisi-sisinya. Sehingga ia menyerupai torpedo. Untuk sekadar informasi, tubuh yang menyerupai torpedo tersebut, dapat membuat ikan pelagis ini memecah gelombang. Sebab itulah ia dapat berenang dengan sangat cepat sampai-sampai dijuluki sebagai perenang tercepat.
2. Ukuran
Berikutnya, ciri ciri ikan tenggiri yaitu memiliki ukuran yang sangat besar. Bisa juga sangat panjang yaitu sekitar 200 cm. Namun yang sering dijumpai berukuran sekitar 60 hingga 90 cm dengan beratnya sekitar 70 kg. Sedangkan panjang moncongnya lebih pendek ketimbang sisi kepala bagian belakang.
Saat kerabat ikan makarel ini memiliki panjang tubuh melebihi 82 cm dan melewati hidup berkisar 2 tahun maka, ia dianggap dewasa. Pada umumnya, tenggiri jantan lebih kecil daripada betina. Baik secara berat badan maupun panjangnya. Umur dari ikan yang suka bergerombol ini khususnya si betina berkisar 11 tahun.
3. Mulut
Ikan bernama latin S. Commersonii tersebut memiliki mulut yang khas dibandingkan dengan ikan pada umumnya, yaitu panjang, lebar, dan meruncing pada ujung mulut tersebut. Di dalamnya terdapat gigi pada rahang yang gepeng serta tajam. Gigi tersebut membuatnya unik dan berbeda dari ikan-ikan lainnya.
4. Warna
Selanjutnya warna pada punggung ikan perenang tercepat tersebut, adalah biru gelap atau biru kehijauan. Sedangkan pada ikan dewasa akan terdapat garis berwarna abu-abu di perutnya sebanyak 40 sampai 50 garis. Selain itu, terdapat pola bulat-bulat menyerupai ban-ban yang berwarna gelap, dimana ban-ban itu menggelombang melintang badan.
Jika pada punggung dan perutnya berwarna gelap, maka pada rahangnya justru berwarna terang yaitu putih keperakan. Warna abu-abu keperakan sampai biru tua mewarnai sirip dadanya. Sedangkan sirip punggung pertamanya berwarna biru muda hingga biru tua. Namun, untuk punggungnya sendiri berwarna biru abu-abu serta di bagian sisinya dihiasi warna perak kebiru-biruan. Untuk sirip-siripnya sendiri warnanya sama dengan punggungnya yaitu berwarna biru keabu-abuan. Sangat bervariasi bukan warna dari ciri ciri ikan tenggiri ini?
6. Sisik
Kemudian ciri yang ke-5 yaitu sisik. Ikan yang banyak hidup di perairan pantai ini tidak memiliki sisik kecuali pada bidang corselet yang tidak jelas (gurat sisinya). Jadi, kalau masak ikan ini tidak perlu membuang sisiknya.
7. Tekstur
Selanjutnya adalah tekstur dari ikan tenggiri, yakni memiliki tekstur yang banyak serat,. sehingga ia banyak diolah dengan cara fillet. Selain itu durinya mudah dilepaskan, tetapi harus berhati-hati, sebab durinya berukuran besar dan kemungkinan bisa melukai tangan.
8. Sirip
ciri ciri ikan tenggiri yang terakhir adalah sirip. Siripnya sangat tipis dan hampir tidak terlihat. Terdapat 15 hingga 18 buah jari-jari keras pada sirip punggung pertamanya. Sirip punggung yang kedua berjari-jari (duri) 15 hingga 20 buah. Selain itu, ada pula sirip tambahan (finlet) yang berjumlah 8 sampai 10 buah.